Pelatihan Public Speaking SMAN 2 Playen
Yogyakarta, 6 Maret 2025. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan pelatihan public speaking bagi siswa-siswi SMA Negeri 2 Playen. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan kepercayaan diri para siswa dalam berbicara di depan umum. Selain itu, kegiatan ini juga membekali siswa beberapa teori terkait public speaking.
Pelatihan ini menghadirkan enam mahasiswa dan satu alumni FKIP UAD yang telah berpengalaman di bidang public speaking dan komunikasi. Mereka berbagi pengetahuan, teknik, serta tips praktis untuk mengatasi rasa gugup, menyusun materi presentasi, dan menyampaikan pesan dengan efektif. Selain memberikan materi, mereka juga mengajak para siswa untuk praktik berbicara di depan umum. Ketujuh narasumber tersebut antara lain:
- Hawa Habibah (alumni Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan)
- Nenden Wulan T (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)
- Azzam Firdausi (Pendidikan Bahasa Inggris)
- Wulan Mauludhinta Naillumunna (Bimbingan dan Konseling)
- Hibatullah Bintang Wafi (Pendidikan Matematika)
- Yulia Gesti Merkuri (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan)
- Ranesti Damasruri (Pendidikan Elektronika dan Informatika)
Mahasiswa PMat, Hibatullah Bintang Wafi menyoroti bahwa public speaking merupakan proses untuk mengirim informasi secara sistematis. Public speaking pada dasarnya memiliki 4 tujuan; 1. memberikan informasi; 2. membujuk; 3. menghibur, dan; 4. menginspirasi. Kemudian saat ditanya terkait kesulitan dalam melakukan public speaking, dominan siswa-siswi menyebutkan grogi atau nervous. Oleh karena itu, Hibatullah Bintang Wafi memberikan solusi untuk mengurangi rasa nervous.
“Nervous adalah salah satu bentuk rasa tanggung jawab kita terhadap sesuatu yang akan kita lakukan. Kuncinya terletak pada penguasaan terhadap materi yang akan kita sampaikan serta atur pernapasan saat akan berbicara,” ujar Bintang.
(Qila/ed:Wafi)