Mahasiswa UNIMUDA Sorong Melaksanakan PMM di PMat UAD
Yogyajarta, 16 September 2024 – Fransina Amor, mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika semester 5 dari Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong (UNIMUDA Sorong). Dengan bangga melaksanakan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Program Studi Pendidikan Matematika UAD, Yogyakarta. Program ini berlangsung mulai dari 16 September hingga 27 Desember 2024. Hal ini memberikan kesempatan bagi Fransina serta peserta lainnya untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar wilayah asal mereka, khususnya Papua.
Fransina Amor di bimbing oleh dosen UNIMUDA Sorong serta di dukung oleh lembaga implementasi MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). Adapun alasan Fransina mengikuti PMM yaitu atas kemauan sendiri, dengan tujuan mencari pengalaman baru dan memperluas wawasan di luar Papua. “Saya ingin mencoba hal baru dan belajar dari lingkungan yang berbeda. Ini kesempatan yang sangat baik bagi saya untuk mengembangkan diri,” ujar Fransina.
Baca Juga:Pendakian Perdana Mahasiswa Pendidikan Matematika UAD di Gunung Kaba
Saat diterima dalam program PMM, Fransina mengaku sangat gembira. “Senang sekali bisa lolos PMM, dan akhirnya bisa melihat UAD secara langsung. Tidak hanya lewat TikTok lagi!” ujarnya dengan antusias. Selain itu, program ini meninggalkan kesan mendalam bagi Fransina. Ia merasa sangat terinspirasi oleh keswmpatan ini, yang menurutnya memberikan dorongan kuat untuk terus belajar dan berkembang. “PMM ini sangat menginspirasi saya dan memotivasi saya untuk terus belajar. Program ini sangat bermanfaat dan memberikan pengalaman baru yang berkesan bagi saya.”
PMM yang di jalankan di UAD ini menjadi salah satu langkah penting bagi mahasiswa UNIMUDA Sorong dalam memperkaya pengalaman belajar mereka di luar lingkungan kampus asal. Program ini di harapkan dapat membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki wawasan luas serta mampu beradaptasi di lingkungan yang lebih beragam.
Apa Itu MBKM?
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sendiri merupakan inisiatif pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang bertujuan memberikan kebebasan bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studi dan kampus asal mereka. PMM menjadi salah satu implementasi dari program ini, yang memungkinkan mahasiswa untuk berkolaborasi, belajar, dan berbagi pengalaman lintas wilayah.
Dengan pengalaman ini, Fransina di harapkan bisa menjadi agen perubahan yang membawa inspirasi baru bagi rekan-rekan mahasiswa di Papua. Sehingga dapat membangun jembatan komunikasi dan kolaborasi yang lebih luas antara UNIMUDA Sorong dan kampus-kampus lainnya di Indonesia.
