Kilas balik Perjalanan Ahli Matematika James D Simons
Dr. Puguh Wahyu Prasetyo,S.Si., M.Sc. Dosen program studi Pendidikan Matematika mengungkap sosok James D Simons, sosok yang inspiratif yang tentu saja dunia matematika kehilangan sosok James D Simons dengan background matematika mampu menguasasi bidang keuangan khususnya bidang investasi
James D. Simons (Scopus ID: 26639693700)
Seorang ahli matematika dan filantropis terkenal, meninggal dunia pada usia 86 tahun di New York tepatnya tanggal 10 Mei 2024 lalu. Dunia kehilangan seorang pemikiran yang cerdas dan dermawan. Profesor James D. Simons, seorang dermawan yang berdedikasi, ahli matematika dan seorang profesor bidang Aljabar dan Topologi yang terkenal, serta pionir dalam manajemen hedge fund dengan kekayaan sekitar 482T.
James D. Simons, yang lahir pada 25 April 1938 di Newton, Massachusetts, mengabdikan sebagian besar hidupnya untuk filantropi, membuat kemajuan besar dalam matematika, dan mengubah industri keuangan. Diduga semasa hidup, James D. Simons mengembangkan algoritma yang membuat keputusan agar dapat mengatur portofolio investasinya dengan menggunakan prinsip-prinsip machine learning. Sehingga memberikan return yang maksimal dan manajemen hedge fund di nobatkan sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
baca juga : Wisudawan Terbaik Dengan Segudang Prestasi. Yuk Simak Siapa Dia!!!
Karir akademik Simons dimulai dengan gelar Bachelor of Science dalam matematika dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) pada tahun 1958. Kemudian dia memperoleh gelar Ph.D. dalam matematika dari University of California, Berkeley pada tahun 1961. Karyanya yang signifikan di bidang geometri diferensial dimulai dengan disertasinya tentang sistem holonomi transitivity. Simons mengembangkan bentuk Chern-Simons bersama Shiing-Shen Chern. Sebelum menjadi faculty di Universitas Stony Brook, ia menjabat sebagai ketua departemen matematika di sana.
Renaissance Technologies and Finance
Simons mendirikan Renaissance Technologies, sebuah perusahaan swasta yang menangani hedge fund, pada tahun 1982. Medallion Fund Renaissance menjadi salah satu hedge fund paling sukses dalam sejarah karena strategi perdagangan kuantitatifnya yang di dasarkan pada model matematika dengan prinsip aljabar yang canggih. Metode inovatif Simons untuk keuangan kuantitatif mengubah industri dan menetapkan standar baru untuk penggunaan matematika tingkat lanjut dalam perdagangan keuangan.
Filosof dan Warisan
Simons berdampak di luar bidang akademik dan keuangan. Ia dan istrinya, Marilyn Simons, mendirikan Simons Foundation pada tahun 1994 untuk mendukung penelitian ilmiah, pendidikan, dan program kesehatan. Kemudian yayasan ini telah mendanai banyak proyek, seperti Simons Institute for the Theory of Computing di UC Berkeley dan Simons Center for Geometry and Physics di Universitas Stony Brook.
Selain itu, dia adalah pendiri Math for America, sebuah organisasi yang berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan siswa matematika di sekolah umum di seluruh Amerika Serikat. Simons menerima banyak penghargaan atas kerjanya dalam bidang matematika dan filantropi. Salah satu penghargaan yang dia terima dari American Mathematical Society adalah Penghargaan Veblen dalam Geometri.
Legacy
Ketika dia meninggal, James D. Simons mewariskan ketelitian intelektual, inovasi keuangan, dan komitmen abadi untuk meningkatkan masyarakat melalui filantropi. Di sisi lain, karyanya telah berpengaruh pada banyak aspek kehidupan. Mulai dari para sarjana yang terus mempelajari teori matematika, sehingga para siswa yang terinspirasi oleh inisiatif pendidikan yang dia dukung.
Tentang Simons Foundation
Simons Foundation berkomitmen untuk memperluas ruang lingkup penelitian dalam ilmu dasar dan matematika. Jim dan Marilyn Simons merupakan pendiri yayasan ini pada tahun 1994 dan bertujuan untuk mendukung penelitian ilmiah yang di dorong oleh penemuan, dengan fokus khusus pada matematika dan ilmu fisika.