Joint Seminar Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UAD dan UM Tangerang
Yogyakarta, Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Ahmad Dahlan menyambut rombongan dosen dan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah Tangerang pada Selasa, 19 November 2019 di Aula Islamic Center. Pada acara yang dikemas dalam bentuk Joint Seminar atau seminar bersama. Acara dibuka oleh MC kegiatan, Afit Istiandaru, M.Pd. serta sambutan dari Kaprodi Pendidikan Matematika UAD, Uswatun Khasanah, M.Sc. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi MoU yang telah berjalan antara Pendidikan Matematika UAD dan UMT. Hal ini dikuatkan oleh sambutan Kaprodi Pendidikan Matematika UMT, Dr. Hairuk Saleh bahwa joint seminar ini sebagai bagian dari usaha untuk meningkatkan Pendidikan Matematika khususnya di Persyarikatan Muhammadiyah.
Acara Join seminar yang dimoderatori oleh Fariz Setyawan, M.Pd. bertema “Tantangan Pembelajaran Matematika: Inovasi di Era Disrupsi”. Narasumber pada seminar ini yaitu Dr. Hairul Saleh dengan topik Hypnoteaching dan Dr. Puguh Wahyu P. M.Sc. dengan topik Math City Map.
Hypnoteaching merupakan improvisasi dari sebuah metode pembelajaran yang menggunakan sugesti-sugesti positif untuk mencapai alam bawah sadar anak didik. Hypnoteachings merupakan salah satu teknik yang menggabungkan antara ilmu hipnosis, komunikasi, psikologi dan teknik pengajaran di kelas.
Dalam penyampaian materi pelajaran, guru menggunakan bahasa-bahasa bawah sadar, yakni bahasa persuasif, yang akan menimbulkan ketertarikan tersendiri bagi anak didik. Kata hypnoteaching merupakan paduan dari dua kata yaitu hipnosis dan teaching. Hipnosis berarti mensugesti dan teaching berarti mengajar. Dapat diartikan bahwa hypnoteaching adalah Seni berkomunikasi dalam proses pengajaran dengan cara mengekplorasi alam bawah sadar, sehingga anak didik menjadi fokus relaks dan sugestif dalam menerima materi pelajaran yang diberikan.
MathCityMap sebagai media untuk membantu peserta didik mengeksplorasi matematika. Permasalahan matematika realistik menjadi fokus utama yang akan di eksplorasi oleh peserta didik. Menggunakan konsep matematika yang sudah mereka punyai untuk mengidentifikasi bentuk, bangunan, gedung bersejarah, objek-objek matematika yang bernilai budaya.
Pada sesi tanya jawab, peserta mahasiswa dari UAD maupun UMT terlihat antusias memberikan pertanyaan kepada para narasumber. Seminar diakhiri dengan kesimpulan dari moderator bahwa kalau kita tidak terbuka dengan perubahan zaman maka kita akan tertinggal, seperti contohnya dalam hal kurikulum di Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UAD maupun UMT.
Kegiatan kunjungan ini kemudian diakhiri dengan penyerahan kenang-kenangan dan doa bersama yang dipimpin oleh Drs. Abdul Taram, M.Si. Kegiatan selanjutnya sharing keprodian bersama antara dosen dari kedua instansi.