Program studi pendidikan Matematika akan menyelenggarakan Studium General atau kuliah umum untuk mahasiswa pendidikan matematika angkatan 2011/2012 yang akan dilaksanakan pada hari sabtu, 19 Nopember 2011 pukul 10.00-12.00 bertempat di Hall Kampus 2 UAD jalan pramuka Yogyakarta.
Sebagai pembicara utama adalah Ibu Dra Ganung Anggraeni M. Pd selaku ketua dari PPPPTK Matematika (Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika) Yogyakarta. tema StudiumGeneral adalah “Prospek Guru matematika di era Teknologi Informasi dan Komunikasi”. dengan tema tersebut diharapkan mahasiswa akan mengetahui dan lebih memahami bagaimana peran sebagai calon guru matematika di era yang semuanya serba terbuka ini. tanpa penguasaan TIK yang bagus, tentu kita akan tertinggal dengan bangsa bangsa lain, khususnya wilayah asia tenggara.
Pergeseran paradigma dalam pranata pendidikan yang semula terpusat menjadi desentralistis membawa konsekuensi dalam pengelolaan pendidikan, khususnya di tingkat sekolah. Kebijakan tersebut dapat dimaknai sebagai pemberian otonomi yang seluas-luasnya kepada sekolah dalam mengelola sekolah, termasuk di dalamnya berinovasi dalam pengembangan kurikulum dan model pembelajaran.
Otonomi yang luas itu, hendaknya diimbangi dengan perubahan yang berorientasi kepada kinerja dan partisipasi secara menyeluruh dari komponen pendidikan yang terkait. Kondisi ini gayut dengan perubahan kurikulum yang sedang diluncurkan dewasa ini oleh pemerintah, yakni kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). Konsekuensi yang harus ditanggung oleh sekolah adalah restrukturisasi dalam pengelolaan sekolah (capacity building), profesionalisme guru, penyiapan infrastruktur, kesiapan siswa dalam proses belajar dan iklim akademik sekolah.
Kebijakan penerapan KTSP dan pemberian otonomi pendidikan juga diharapkan melahirkan organisasi sekolah yang sehat serta terciptanya daya saing sekolah. Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan pembelajaran berbasis teknologi informasi yang sangat pesat, hendaknya sekolah menyikapinya dengan seksama agar apa yang dicita-citakan dalam perubahan paradigma pendidikan dapat segera terwujud. Kecenderungan yang telah dikembangkan dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pembelajaran adalah program e-learning. Beragam istilah dan batasan telah dikemukakan oleh para ahli teknologi informasi dan pakar pendidikan. Secara sederhana e-learning dapat difahami sebagai suatu proses pembelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi berupa komputer yang dilengkapi dengan sarana telekomunikasi (internet, intranet, ekstranet) dan multimedia (grafis, audio, video) sebagai media utama dalam penyampaian materi dan interaksi antara pengajar (guru/dosen) dan pembelajar (siswa/mahasiswa).
Teknologi informasi dan telekomunikasi dapat dimanfaatkan pada berbagai bidang kehidupan antara lain dalam bidang pendidikan, bisnis, pemerintahan dan sosial.
Dampak positif pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi dalam bidang pendidikan antara lain :
- Berbagi hasil penelitian, hasil penelitian yang dimuat dalam internet akan mudah dimanfaatkan orang lain disegala penjuru dunia dengan cepat.
- Konsultasi dengan pakar, konsultasi dangan para ahli dibidangnya dapat dilakukan dengan mudah walaupun ahli tersebut berada ditempat yang sangat jauh.
- Perpustakaan online, perpusatakaan online adalah perpustakaan dalam bentuk digital.
- Diskusi online. Diskusi online adalah diskusi yang dilakukan melalui internet.
- Kelas online. Aplikasi kelas online dapat digunakan untuk lembaga-lembaga pendidikan jarak jauh, seperti universitas dan sekolah-sekolah terbuka.
Keuntungan pemanfaatan TIK dalam bidang pendidikan bagi pelajar antara lain :
- Dapat mengakses informasi-informasi hasil penelitian orang lain
- Memperoleh sumber ilmu pengetahuan dengan mudah
- Akses ke para ahli lebih mudah karena tidak dibatasi jarak dan waktu
- Materi pelajaran dapat disampaikan interaktif dan menarik
- Melalui belajar jarak jauh dapat menghemat biaya dan waktu.
Keuntungan pemanfaatan TIK dalam bidang pendidikan bagi penyelenggara pendidikan antara lain :
- Dapat berbagi hasil penelitian dengan lembaga pendidikan lain
- Dapat memberi layanan lebih baik ke peserta didik
- Dapat menjangkau peserta didik yang tempatnya sangat jauh
- Melalui perpustakaan online, dapat menekan biaya untuk menyediakan buku.
- Dapat saling berbagi sumber ilmu dengan institusi lain.